Berita

Rajagaluh (Humas) – Jumat, 31 Oktober 2025, peserta didik MAN 2 Majalengka kembali melaksanakan kegiatan rutin Syiar Islam yang dilaksanakan di lapangan madrasah. Pada kesempatan kali ini, petugas Syiar Islam berasal dari kelas XI.9 dengan pemateri Ananda Nadia, yang menyampaikan ceramah bertema “Adab Heuay (Menguap)”.

Dalam ceramahnya, Nadia menjelaskan bahwa menguap ternyata memiliki adab tersendiri dan tidak boleh dilakukan sembarangan. Ia menuturkan bahwa Allah lebih menyukai orang yang bersin dibandingkan orang yang menguap.

“Allah lebih menyukai orang yang bersin karena bersin membawa kesegaran bagi tubuh, dan yang paling utama, ketika seseorang bersin, ia akan mengingat Allah dengan mengucap Alhamdulillah, lalu orang lain yang mendengarnya akan mendoakan dengan menjawab ‘Yarhamukallah/Yarhamukillah," jelasnya.

Sebaliknya, Allah tidak menyukai orang yang menguap karena hal tersebut menandakan kemalasan atau kebosanan, dan asalnya dari setan yang ingin membuat manusia lalai. Oleh karena itu, Rasulullah SAW mengajarkan tiga adab dalam menguap, yaitu:

• Menahan Menguap Sebisa Mungkin
Nabi SAW bersabda, “Menguap itu berasal dari setan. Oleh karena itu, apabila salah seorang di antara kalian menguap, maka tahanlah semampunya.” (HR. Muslim) Jika tidak mampu menahannya, setidaknya berusahalah menahan agar tidak keluar.

• Menutup Mulut Saat Menguap
Rasulullah SAW bersabda, “Apabila salah seorang di antara kalian menguap, maka hendaklah ia menutup mulut dengan tangannya, karena sesungguhnya setan bisa memasuki mulutnya.” (HR. Muslim)
Adab yang disunnahkan adalah menutup mulut dengan punggung tangan kiri agar setan tidak masuk.

• Tidak Mengeluarkan Suara Saat Menguap
Menguap dengan suara keras dilarang karena setan akan senang dan menertawakan manusia yang melakukannya. Selain itu, hal tersebut juga dapat menimbulkan rasa malu bagi diri sendiri.

Dalam penutup ceramahnya, Nadia menekankan bahwa adab harus lebih diutamakan daripada ilmu. “Kenapa huruf A selalu di depan sebelum B? Karena Adab harus didahulukan sebelum Berilmu,” ujarnya.

Melalui kegiatan Syiar Islam ini, peserta didik diharapkan dapat mengamalkan adab-adab yang telah disampaikan. Ingat, saat menguap hendaknya menutup mulut dengan punggung tangan kiri. Jika ada teman yang menguap tanpa menutup mulutnya, ingatkan dengan sopan agar terhindar dari hal yang tidak pantas dan godaan setan.